02.57
4
siapa yang tidak tahu desa kami? yaitu Jabon... <Jaaaabooon....> beriman dan bertaqwa. orang se Indonesia mengenal desa kami sebagai pusat prostitusi dimana sepanjang jalan dipenuhi oleh warung remang-remang dengan karyawannya yang selalu melambai-lambaikan tangan. 

kegiatan maksiat ini sudah berjalan puluhan tahun didesa kami, berbagai cara memberantasnya sudah dilakukan namun masih tidak bisa membersihkannya, bahkan beberapa tahun ini sudah dibangun fasilitas Hotel berbintang dimana para PSK/zablay/dongdot ini menjadi lebih leluasa. sehingga image untuk daerah kami kotor buruk dan semakin buruk

tapi alhamdulillah semenjak kedatangan Abi <panggilan kami untuk KH Jenggot Naga> di desa kami membawa perubahan yang cukup berarti dakwah beliau kepada masyarakat cukup mengurangi prostitusi disini dimulai dari membina masyarakat pribumi, seperti tidak memberikan tempat tinggal kepada para PSK (kontrakan), dan membina untuk tidak berprilaku seperti PSK seperti membonceng yang bukan mahramnya, mengadakan pesta dangdutan yang mengundang maksiat...

namun dakwah beliau tidak bisa dilakukan oleh seorang kyai sendirian, tetapi butuh dukungan dan partisipasi masyarakat tentunya oleh karena itu beliau mulai mendidik pemuda dan masyarakat untuk mengubah jabon dan desa pamagarsari menjadi desa santri... setelah itu meningkat menjadi Parung Kota santri, karena misi beliau sudah disebarluaskan ke seluruh tempat dimana beliau berdakwah, bahkan bukan hanya parung, tapi kemang, tajur halang juga ingin beliau jadikan kota santri. dan misi beliau juga menjadikan kabupaten bogor menjadi kota santri.

semoga misi beliau terwujud aamiin ya Allah ya robbal alamiin

4 komentar:

  1. Subhanallah... Semoga Allah SWT memberikan jalan atas visi beliau serta Allah SWT selalu dilindungi Allah SWT, disehatkan badannya, dilancarkan segala urusannya, dimudahkan dan diluaskan Rizqinya yang halalan, Toyiban, Mubarokan.. serta dijadikan keluarganya Sakinah, Mawadah dan Warohmah.. Aamiin

    BalasHapus
  2. Allahu Akbar.......sepenuhnya Insyaallah dukungan itu akan selalu ada.......... dimulai dari diri,keluarga,masyarakat....... membiasakan selalu dalam kondisi dimana seakan kita selalu ada dalam suasana majelis,dzikir atas asma Allah,,,,, selalu Allah bersama kita,,,,, MAKSIAT pasti lewat......

    BalasHapus
  3. Bismillah,
    Inna lillahi wa inna ilayhi raji'un
    semoga Guru kita mendapatkan tempat apa yang ia inginkan ditempatkan disisi-Nya dan disederajatkan dengan para Sahabat Rasul Muhammad SAW,

    Wikky

    BalasHapus
  4. walawpun beliau sudah pergi ..tapi kami sebagai santri beliau akan berusaha melanjutkan perjuangan beliau karna kami yakin ruh abi ,jiwa semngat beliau masih melekat di hati kami santri2 mds ..Allah hu akbar!!!bismilah parung kota santri

    BalasHapus